Rabu, 22 September 2010

PROSES PENELITIAN

PROSES PENELITIAN


PROSES PENELITIAN UNTUK PENELITIAN TERAPAN DAN DASAR
Proses (process) menyusun kerangka konseptual dan hipotesis untuk pengujian, dab desain (design), yang meliputi perencanaan studi actual, berurusan dengan aspek tertentu seperti lokasi studi, pemilihan sampel, serta pengumpulan dan analisis data.

BIDANG MASALAH YANG LUAS
Contoh bidang masalah luas yang seorang manajer bisa diamati di tempat kerja adalah sebagai berikut :
• Program pelatihan mungkin tidak seefektif seperti yang diharapkan.
• Volume penjualan sebuah produk tidak juga meningkat.
• Anggota kelompok minoritas dalam organisasi tidak meningkat dalam karir mereka.
• Penyeimbangan harian dari pencatatan buku besar terus-menerus menjadi masalah.
• Sistem informasi yang bari di-install tidak dimanfaatkan oleh para manejer yang menjadi sasaran utama system tersebut.
• Penerapan jam kerja flexible telah menimbulkan lebih banyak persoalan disbanding yang dipecahkan dalam banyak organisasi.
• Hasil yang diharapkan dari merger baru-baru ini belum juga tampak.
• Pengendalian persediaan tidak efektif.
• Instalasi sebuah SIM masih belum berhasil.
• Pihak manajemen dari sebuah proyek tim yang kompleks dan multidepartemen kehilangan kendali atas departemen litbang (R & D) dari sebuah perusahaan.


PENGUMPULAN DATA AWAL
Sifat Data Yang Dikumpulkan
Sifat informasi yang diperlukan oleh peneliti untuk tujuan tersebut dapat diklasifikasikan secara luas ke dalam tiga bagian :
• Informasi latar belakang mengenai organisaai, yaitu factor kontekstual.
• Filosofi manajemen, kebijakan perusahaan, dan aspek structural lainnya.
• Persepsi, sikap, dan respon perilaku dari anggota organisasi dan system klien (sejauh dapat diterapkan).
Informasi Latar Belakang mengenai Organisasi
Adalah penting bagi peneliti, khususnya jika yang melakukan penelitian adalah agensi luar untuk mengetahui dengan baik latar belakang perusahaan atau organisasi yang dipelajari, bahkan sebelum mengadakan wawancara pertama dengan pihak terkait. Informasi latar belakang tersebut mungkin meliputi, diantaranya, factor kontekstual yang penting, yang dapat diperoleh dari berbagai sumber yang dipublikasi seperti publikasi nperdagangan, Census of Business and Industry, Directory of Corporations, beberapa panduan dan jasa bisnis lain, dokumen yang tersedia di dalam organisasi, dan Web.
Informasi mengenai Faktor Struktural dan Filosofi Manajemen
Berikut beberapa factor structural :
• Peran dan posisi dalam organisasi dan jumlah karyawan pada setiap level pekerjaan.
• Tingkat spesialisasi.
• Saluran komunikasi.
• Sistem kendali.
• Koordinasi dan rentang kendali.
• Sistem penghargaan.
• Sistem arus kerja dan semacamnya.
Persepsi, Sikap, dan Respons Perilaku
Faktor-faktor sikap terdiri atas keyakinan orang mengenai dan reaksi terhadap hal berikut :
• Sifat pekerjaan.
• Saling ketergantungan arus kerja.
• Superioritas dalam organisasi.
• Partisipasi dalam pengambilan keputusan.
• Sistem klien.
• Rekan kerja.
• Penghargaan yang diberikan oleh perusahaan, seperti kenaikan gaji dan tunjangan kerja.
• Kesempatan karier dalam organisasi.
• Sikap organisasi terkait tanggungjawab karyawan terhadap keluarga.
• Keterlibatan perusahaan dengan masyarakat, kepentingan umum, dan kelompok social lainnya.
Faktor perilaku mencangkup kebiasaan kerja actual seperti ketekunan, tingkat absensi, kinerja, dan sebagainya.

SURVEI LITERATUR
Alasan Untuk Survei Literatur
Tujuan dari tinjauan literature adalah untuk memastikan bahwa tidak ada variable penting di masa lalu yang ditemukan berulang kali mempunyai pengaruh atas masalah yang terlewatkan.
Mengadakan Survei Literatur
Pada dasarnya, ada tiga basis data yang dapat digunakan ketika meninjau literatur, seperti ditunjukkan di bawah ini.
• Basis data bibliografi
• Basis data abstrak
• Basis data teks-lengkap
Menyarikan Informasi Relevan
Semua artikel yang dianggap relevan untuk studi saat ini kemudian dapat dicantumkan sebagai referensi, menggunakan format referensi tepat,
Menulis Tinjauan Literatur
Dokumentasi studi relevan yang mengutip penulis dan tahun studi disebut sebagai tinjauan literature atau survey literatur. Survey literature merupakan penyajian yang jelas dan logis mengenai karya penelitian yang relevan yang dilakukan sejauh ini dalam bidang investigasi.

DEFINISI MASALAH
Setelah wawancara dan tinjauan literature, peneliti kini berada dalam posisi untuk mempersempit masalah dari dasar yang semula luas dan mendefinisikan persoalan dengan lebih jelas. Adalah penting bahwa focus penelitian selanjutnya, atau dengan lain kata, masalah, diidentifikasi dan didefinisikan secara terang.

IMPLIKASI MANAJERIAL
Majajerial terkadang melihat gejala dalam situasi yang problematic dan memperlakukannya seolah merupakan masalah riil, menjadi frustasi ketika solusi mereka tidak berhasil. Memahami urutan penyebab-masalah-konsekuensi, dan mengumpulkan informasi yang relevan untuk menemukan masalah yang sebenarnya adalah perlu untuk menunjukannya secara cepat.

ISU ETIS DALAM TAHAP INVESTIGASI AWAL
Setelah sebuah masalah dirasakan dan investugasi diputuskan, adalah perlu untuk memberitahu semua karyawan, terutama mereka yang akan diwawancarai untuk pengumpulan data awal melalui wawancara terstruktur dan tidak terstruktur mengenai studi yang akan dilakukan.

1 komentar: